Budidaya Durian Bawor – Ada banyak sekali jenis durian baik durian lokal maupun durian import yang telah beredar dipasaran. Mulai dari durian musangking, montong, ochee hingga durian menoreh, durian matahari dan jenis durian lokal lainnya. Setiap buah durian tentunya menawarkan keunggulan masing-masing. Nah salah satu jenis durian lokal yang patut anda coba adalah DURIAN BAWOR. Durian bawor adalah perpaduan dari rasa durian lokal dan durian montong. Durian bawor mempunyai daging buah yang tebal berwarna merah oranye, rasa yang puket dan beralkohol seperti durian petruk dari ukuran buah yang besar dengan berat maksimal bisa mencapai 12 kg. Selain itu, durian bawor ini juga mempunyai tingkat produktifitas yang tinggi.
Lahirnya durian bawor ini tak terlepas dari keteguhan dan kerja keras Bapak Sarno. Beliau memadukan 20 jenis durian lokal unggul seperti durian kuningmas, durian petruk dan durian kumbakarna dengan menggunakan teknik okulasi dengan tujuan untuk menciptakan jenis durian unggulan baru.
Permintaan Buah durian bawor semakin meningkat karena semakin banyak orang yang mengetahui dan ingin menikmati rasa durian Bhineka bawor. Sayangnya produksi durian bawor asli banyumas ini masih sangat sedikit sehingga belum mampu memenuhi permintaan pasar. Memang kendalanya adalah harga bibit durian bawor yang masih tergolong mahal sehingga belum banyak petani yang mencoba untuk membudidayakan durian bawor. Tetapi jika dilihat dari harga durian bawor yang mahal bahkan lebih mahal dibandingkan durian montong, tentu saja membudidayakan durian bawor tetap saja menjadi bisnis yang menguntungkan.
Bagaimanakah cara membudidayakan tanaman durian bhineka bawor agar memperoleh hasil yang maksimal? Apa saja yang harus dilakukan jika ingin menanam durian bawor banyumas ini?. Yup, langsung saja
Berikut ini adalah Panduan mudah yang bisa anda dilakukan untuk membudidayakan tanaman durian bawor banyumas agar tumbuh optimal dan cepat berbuah :
1. Pemilihan Bibit Unggul
Bibit tanaman yang berkualitas dan bermutu sangat diperlukan untuk menghasilkan tanaman durian bawor hingga berbuah. Oleh karena itu, penting sekali untuk hati-hati dalam memilih bibit durian bawor. Berikut ini kiat yang bisa diterapkan ketika memilih bibit durian bawor.
2. Tahap Pengolahan Lahan
Sebelum menanam sebaiknya lahan dibersihkan terlebih dahulu dari batu-batu besar, alang-alang, sisa batang pohon dan gulma. Lahan yang kurang subur dapat dibantu dengan memberikan pupuk organik dan disiram secara rutin.
Sebelum menanam sebaiknya kita menyiapkan bedengan terlebih dahulu. Tanah untuk bedengan pembesaran harus dicangkul dulu sedalam 30 cm hingga menjadi gembur, kemudian dicampur dengan pasir dan kompos yang sudah jadi. Untuk ukuran bedengan lebar 1 m panjang 2 m, diberi 5 kg pasir dan 5 kg pupuk kompos. Setelah tanah, pasir dan kompos tercampur merata dan dibiarkan selama 1 minggu. Pada saat itu juga tanah disemprot Vapan/Basamid untuk mencegah serangan jamur/bakteri pembusuk jamur. Di sekeliling bedengan, perlu dibuatkan saluran untuk penampung air. Jika bedengan sudah siap, biji yang telah tumbuh akarnya tadi segera ditanam dengan jarak tanam 20 x 30 cm. Penanaman biji durian dilakukan dengan cara dibuatkan lubang tanam sebesar biji dan kedalamannya sesuai dengan panjang akar masing-masing. Setelah biji tertanam semua, bagian permukaan bedengan ditaburi pasir yang dicampur dengan tanah halus (hasil ayakan) setebal 5 cm.
3. Tahap Penanaman
Bibit durian bhineka bawor banyumas yang akan ditanam di lapangan sebaiknya tumbuh 75-150 cm, kondisinya sehat, pertumbuhan bagus, yang tercermin dari batang yang kokoh dan perakaran yang banyak serta kuat. Lubang tanam yang tertutup tanah digali kembali dengan ukuran yang lebih kecil, sebesar gumpalan tanah yang membungkus akar bibit durian bawor. Setelah lubang tersedia, dilakukan penanaman dengan cara sebagai berikut :
4. Tahap Pemeliharaan Tanaman
– Penyiraman
Tanaman durian bawor memiliki perakaran yang panjang sehingga mampu menjangkau ke daerah sekeliling tanaman. Oleh karenanya, ssat musim hujan, penyiraman tanaman tidak perlu dilakukan. Penyiraman menjadi penting ketika terjadi musim kemarau. Pada tanaman durian bawor yang sudah dewasa, penyiraman cukup dilakukan tiga kali dalam seminggu. Sementara pada bibit durian bawor yang masih kecil, sebaliknya penyiraman dilakukan sehari sekali, yaitu pagi atau sore hari.
– Penyiangan
Tujuan dari penyiangan adalah mencegah berebutnya nutrisi antara tanaman durian bawor dari gulma. Penyiangan perlu dilakukan ketika gulma telah tumbuh di sekitar tanaman. Caranya dengan mencabut gulma secara manual atau menggunakan cangkul dan menggemburkan tanah di sekitar batang, radius 1 m dari batang tanaman durian bawor. Saat menggemburkan tanah, upayakan agar jangan sampai akar rusak.
– Pemangkasan
Pemangkasan disini bertujuan untuk mendapatkan pertumbuhan dan produksi tanaman optimal serta memudahkan dalam pemeliharaan. Adapun cara pemangkasan dilakukan sebagai berikut.
5. Tahap Pemupukan
Jenis pupuk yang digunakan untuk memupuk durian Bawor adalah pupuk kandang, kompos, pupuk hijau, serta pupuk buatan. Pemupukan yang tepat dapat membuat tanaman durian Bawor tumbuh subur.
Adapun waktu pemupukan, jenis pupuk yang digunakan, dan dosisnya sebagai berikut.
6. Hama dan Penyakit
Penyakit busuk akar dan busuk pangkal batang yang disebabkan oleh pytophtora palmivora merupakan pembunuh yang paling ditakuti. Jamur ini akan menginfeksi akar dan melukai batang pohon dan dapat menyebabkan matinya pohon durian. Untuk memberantas penyakit ini, pangkal batang diusahakan bebas dari tunas-tunas lateral setinggi 1 m atau lebih, lahan sekitar pohon agar bebas dari gulma, dan pengairan hendaknya tidak membasahi pangkal batang atau tanah yang dekat situ, juga air penyiraman dari satu pohon tidak membasahi pohon lain. Semacam pasta fungisida (sistemik) dicatkan pada pangkal batang durian, dan pohonnya hendaknya seringkali diperiksa, bagian yang terinfeksi agar dipotong dan bekas lukanya dibersihkan.
Penyakit-penyakit lain, seperti bintik daun yang disebabkan oleh Colletotrichum spp., Homortegia durionir dan Phyllorticta durionir, dan busuk buah (Rhizopus sp.), tidak begitu berarti. Berbagai hama telah diamati menyerang durian, tetapi kerusakannya tampaknya hanya kadang-kadang. Suatu ulat pengebor buah, Hypoperigea (Plagideicta) lepro.rtricta, memakan biji durian, dan tampaknya lebih sering terjadi. Mamalia, seperti tikus, babi hutan, dan beruang, senang sekali memakan buah durian, dan buahbuah yang berjatuhan harus dikumpulkan setiap pagi agar mengurangi kerugian.
– Waktu Penyemprotan Pestisida
Untuk mendapatkan pertumbuhan bibit tanaman yang baik, setiap 2 minggu sekali bibit disemprot zat pengatur tumbuh Atonik dengan dosis 1 cc/liter air dan ditambah dengan Metalik dengan dosis 0,5 cc/liter air. Hal ini dilakukan untuk merangsang pertumbuhan tanaman agar lebih sempurna. Jenis insektisida yang digunakan adalah Basudin yang disemprot sesuai aturan yang ditetapkan dan
berguna untuk pencegahan serangga. Untuk cendawan cukup melaburi batang dengan fungisida (contohnya Dithane atau Antracol) agar sehat. Lebih baik bila pada saat melakukan penanaman, batang durian dilaburi oleh fungisida tersebut.
7. Tahap Panen
Buah durian bawor biasanya memiliki kematangann sempurna pada 130 – 140 hari setelah bunga mekar. Buah durian bawor sebaiknya dipanen pada tingkat kematangan 100%. Untuk mendapatkan buah yang berkualitas tinggi, panen sebaiknya dilakukan dengan cara berikut.
Demikian informasi tentang panduan mudah dalam bertanam dan merawat durian bawor. Didalam artikel tersebut kita telah membahas secara mendalan tata cara membudidayakan durian bawor mulai dari pemilihan bibit, pemilihan media tanam, proses penanaman, tahap perawatan dan tahap pemupukan.
Untuk artikel selanjutnya kita akan membahas tentang panduan praktis dalam pemupukan tanaman durian agar tumbuh subur dan cepat berbuah. semoga artikel tersebut dapat menambah wawasan kita tentang budidaya durian bawor dan diharapakan dapat mencobanya sendiri dirumah. Terima kasih.
Bagikan informasi tentang Inilah 7 Panduan Mudah Budidaya Durian Bhineka Bawor Agar Tumbuh Dengan Subur dan Cepat Berbuah Serta Lebat kepada teman atau kerabat Anda.
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
6 komentar untuk Inilah 7 Panduan Mudah Budidaya Durian Bhineka Bawor Agar Tumbuh Dengan Subur dan Cepat Berbuah Serta Lebat
Terima kasih ilmunya, masih penasaran kebun saya dpl 900an saya sdh tanam montong sdh 5 th tumbuh bagus tapi belum berbuah, apa masih ada peluang bisa berbuah pak, saya kepingon tanam bawor juga bagaimana peluangnya pak? Terima kasih sebelumnya pak🙏
jika tanaman durian montong sudah cukup umur tapi belum berbuah dapat dipacu dengan menggunakan pupuk perangsang buah khusus untuk durian. pupuk ini bisa didapatakna di toko pertanian terdekat.
sedangkan tanaman durian bawor juga dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 900 mdpl. semoga bermanfaat dan terima kasih
Tanah yg kelembabannya tinggi seperti di pinggiran sawah apakah cocok utk di tanami Durian bawor ini pak?
Lahan untuk penanaman tanaman durian memang harus mengandung banyak unsur air. Namun, jika terlalu banyak air (lembab) juga kurang bagus. Untuk lahan yang lembab dapat di siasati dengan pembuatan saluran drainase yang baik. Selain itu, diperlukan juga adanya analisa unsur tanah apa yang ada dan kurang. semoga bermanfaat.
Saya memiliki tanah dgn ketinggian 1200m dpl apakah saya bisa menanam durian bawor dan mangga atau buah lainnya?
Secara umum jenis tanaman yang cocok untuk dataran tinggi adalah avokad, leci, markisa, pisang, dan kiwi, Apel, Pir, dan jeruk manis.
Sedangkan untuk jenis tanaman durian bawor dan mangga sebenarnya dapat tumbuh di dataran tinggi, namun masa panen biasanya lebih lama jika dibandingkan dataran rendah. semoga bermanfaat.